KAMPAR(auranews.co.id) – Forum Kota (Forkot) Kabupaten Kampar menuntut Bupati Kampar agar memecat Afdal dari jabatannya Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kampar.
Mereka menilai Afdal gagal mewujudkan program 3i terkhusus dibidang Infrastruktur.
“Hampir 3 tahun menjabat Kepala Dinas PUPR, Afdal sebagai penentu dan tolak ukur keberhasilan Bupati Kampar di bidang infrastruktur yang mana menjadi program unggulan di antara program 3i. Nah pertanyaannya, apa yang telah diperbuat oleh Kepala Dinas PUPR sebagai perpanjangan tangan Bupati dibidang infrastruktur yang merupakan program unggulan Bupati sejak menjabat?,” kata Korlap aksi, Andri Kurniawan, Senin (6/7/2020).
Menurutnya, semenjak menjabat afdal hanya membuat dan mempertontonkan kegagalan sebab terbukti tidak mampu mempertahankan dan melaksanakan pembangunan kantor 8 lantai.
Selain itu, banyak pengerjaan proyek jembatan yang terbengkalai diantaranya jembatan Tanjung Berulak, Air Tiris dan lain-lain.
Forkot juga menduga akibat kelalaian kadis PUPR karena tidak menutup lubang drainase menyebabkan seorang warga meninggal dunia di jalan Sudirman Bangkinang kota pada tahun lalu.
Serta akibat kelalaian Kadis PUPR membiarkan banyaknya lubang di jalan sehingga mengakibatkan warga kecelakaan. Lalu, pada tahun 2019 banyak pekerjaan pembangunan proyek molor ini membuktikan PUPR tidak serius dalam bekerja.
Forkot juga menyayangkan ditengah kondisi covid-19, PUPR tetap melaksanakan lelang proyek siluman pengaspalan 85 miliar.
“Berkaca dengan kondisi ini, demi terwujudnya visi misi 3i Bupati Kampar untuk percepatan pembangunan daerah di bidang infrastruktur kami dari forum kota menuntut Bupati Kampar pecat Afdal dari jabatannya Kepala Dinas PUPR,” tegasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kampar, Afdal belum bisa dikonfirmasi. Dua buah nomor ponsel yang dimiliki auranews.co.id tak satupun yang aktif.***