BANGKINANG(AuraNews) – Hari ini, Senin (10/12/2018) elevasi waduk PLTA Koto Panjang mengalami penurunan dibandingkan hari kemarin, Ahad (9/12/2018), namun elevasi waduk ini masih jauh diatas ambang normal.
Elevasi waduk PLTA Koto Panjang saat ini berkisar di 84.20 mDPL pada pukul 08.00 WIB. Sedangkan Elevasi Normal berada di kisaran 82.50 mDPL.
Manajer Unit Layanan PLTA Koto Panjang
Muhammad Rusdi melalui akun facebook nya, memutuskan untuk tetap mempertahankan tinggi buka pintu pelimpah (spillway gate) di 5 pintu x 150 cm.
“Bagi masyarakat yang beraktifitas dan bertempat tinggal di sepanjang aliran Sungai Kampar untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan dengan naiknya dan derasnya aliran sungai, dan mohon maaf atas ketidak-nyamanan ini” harapnya.
Dari pantauan AuraNews di Jembatan Water Front City, Dusun Kampung Godang, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar, Senin (10/12/2018) sore, terlihat masyarakat memadati pinggiran Sungai Kampar tepatnya di sekitaran jembatan yang menjadi kebanggaan masyarakat Kampar tersebut, sambil terus memantau perkembangan debit air di Sungai Kampar.
Meluapnya debit air Sungai Kampar bagi sebagian anak-anak remaja malah dijadikan sebagai ajang uji nyali dengan terjun atau melompat dari atas jembatan ke dalam sungai yang berwarna keruh tersebut.
Melihat aksi terbilang nekat dari beberapa anak-anak dan remaja tersebut ada sebagian masyarakat yang berteriak khawatir, jika terjadi hal-hal yang tidak di inginkan, seperti tenggelam atau hanyut terseret oleh derasnya arus Sungai Kampar yang meluap.
Saat dimintai keterangan oleh AuraNews, Yayat beserta teman-temannya mengaku senang dan gembira dapat bermain air dan melompat dari atas jembatan
“Kami sangat senang dan gembira dapat mandi dan melompat dari jembatan ini, bang,” ungkap Yayat.
Penulis : Khairul Azli
Editing : M. Syari Faidar