Jumat, Mei 17, 2024
BerandaDaerahSilaturahmi Perdana Forum Komunikasi UMKM dengan Pj Bupati Kampar

Silaturahmi Perdana Forum Komunikasi UMKM dengan Pj Bupati Kampar

BANGKINANG KOTA – Pj Bupati Kampar DR H Kamsol MM melakukan silaturahmi bersama Forum Komunikasi UMKM Kampar di Balai Bupati Kampar, Sabtu (08/10/2022) siang.

Tampak sejumlah tokoh menghadiri silaturahmi ini, DR Zulher MS Ketua Forum UMKM Kampar, Wakil Ketua DPRD Kampar Repol SAg, Muhammad Amin Ketua APINDO Kampar, Muliyas Datuok Godang.

Ketua Forum Komunikasi UMKM Kampar Zulher menyatakan, melalui forum ini dirinya bersama para pengusaha lainnya akan mengembangkan usaha secara digital dengan berbagai level tingkatan UMKM.

“Saat ini ada 105 UMKM yang telah bergabung kedalam forum. Ada beberapa level yang telah kita kategorikan, seperti pedagang gerobak kaki lima, sampai home industri,” sebut Ketua STIE Bangkinang ini.

Ditambahkannya, ada beberapa kegiatan yang telah dicanangkan Forum UMKM Kampar untuk membantu pengembangan usaha para anggota.

“Kita sudah bersepakat membentuk arisan, kegiatan sosial untuk membantu para anggota yang tengah dalam kesulitan. Alhamdulillah untuk arisan nanti, bulan depan akan diadakan di rumah dinas Wakil Ketua DPRD Kampar Repol,” ujarnya.

Sementara itu, Pj Bupati menyampaikan bahwa sebagai upaya pengembangan promosi secara digital UMKM Kabupaten Kampar, beberapa waktu yang lalu Pemda Kampar melalui Koperasi Syari’ah Digital UMKM Desa Kreatif Kabupaten Kampar sudah melakukan MoU dengan Goorita Center atau PT. Mitra Andalan Semeru Indonesia, produk UMKM Kampar dapat dikenal hingga mancanegara, kita siap meemamfaatkan pasar digital ini.

Kita berharap, MoU ini akan terus berlanjut  dengan kerjasama pengembangan umkm kampar melakui forum UMKM kampar. Untuk itu, tugas berat forum UMKM Kampar dalam menumbuh kembangkan UMKM yang ada ke seluruh Indonesia bahkan luar negeri.”harap Kamsol”

Untuk itu, dalam menindak lanjut hal diatas, kita perlu juga pembinaan UMKM yang ada kerjasama dengan perbankan, terutama Bank Riau Kepri Syari’ah, Bank Syari’ah Fadilah, BPR Sarimadu, MUMDes, serta Koperasi yang ada di Kampar.

Selain itu, Kamsol menyampaikan perlu juga peran pemerintah dalam kerjasama OPD dan SKPD saling membantu. Pelaku umkm harus tetap semangat dan fokus dengan suatu usaha serta penuh kepercayaan atau keyakinan.

Untuk dikatahui juga, saat ini lebih kurang sebanyak 15 ribu jiwa masyarakat tergolong miskin ekstrem. Hal ini dilihat dari palayanan Kesehatan dan Pendidikan terhusus masyarakat yang berada di Kampar Kiri dan Kiri Hulu atau kawasan Rimbang Baling.

Makanya, sekali lagi Kamsol menekankan kedepan agar forum umkm harus memiliki rencana kerja dalam pembinaan terhadap produknya dan permodalamnya suatu usaha masyarakat.”pinta Kamsol”.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kampar Repol,S.Ag yang hadir menyampaikan salah satu peran forum umkm adalah memfasilitasi atau antisipasi kemajuan umkm jangka panjang.

Dalam hal ini cotoh seperti Kue Bolu mak Itam dan Kopiek ndak batulang, dimana saat ini orang dari sumbar ke Pekanbaru maupun dari Pekanbaru ke Sumbar kebanyakan singga di kuok. Akan tetapi dengan adanya jalan Tol nantinya, bagaimana dengan maka itam dan kopiek.

Dengan demikian, perlu antisipasi dan rencana sistem agar kuliner ini tetap berjalan dengan baik. Makanya Forum UMKM Kampar harus bisa hadir sebagai sarana dalam memgantisipasi hal tersebut. Tugas forum nantinya bisa saja menjembatani dengan pihak Tol untuk bisa hadir di Res Areanya.(***)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments