Sabtu, Januari 18, 2025
BerandaDaerahDPPKBP3A Kampar  Taja Pelatihan Pemasangan dan Pencabutan Implant

DPPKBP3A Kampar  Taja Pelatihan Pemasangan dan Pencabutan Implant

BANGKINANGKOTA(auranews.id) – Dinas Pengendalian Penduduk  Keluarga Berencana  Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Kampar menaja kegiatan pelayanan  konseling keluarga berencana (KB), dalam bentuk pelatihan pemasangan dan pencabutan implant bagi bidan di Kabupaten Kampar.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala DPPKBP3A Kabupaten Kampar, Drs. H. Edi Afrizal, M.Si bertempat di wisma Samudera Bangkinang,  Senin (23/9/19). Hadir pada kesempatan tersebut Ketua Panitia Putria SKM, PPTK (penanggungjawab kegiatan) Hj. Irma Suryani, STR.Keb dan pejabat dilingkup DPPKBP3A Kabupaten Kampar.

Ketua Panitia Putria SKM dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan  kegiatan diantaranya, menambah pengetahuan dan wawasan bidan  dalam pengembangan kompetensi tentang alat kontrasepsi (alkon)  terutama implant, meningkatkan wawasan dan kemampuan  serta pembelajaran kepada bidan di Kabupaten Kampar dalam pelayanan KB. Kemudian  terwujudnya tenaga bidan yang terlatih  dan memiliki sertifikat sehingga bisa memberikan pelayanan optimal kepada klien/akseptor KB.

Peserta pelatihan adalah bidan yang belum pernah mengikuti pelatihan sebanyak 15 orang dari 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Kampar.  Kegiatan pelaksanaan di wisma Samudera Bangkinang selama lima hari,     23-27 September 2019. Narasumber pelatihan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, RSUD Kabupaten Kampar, Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Kampar dan DPPKBP3A Kabupaten Kampar.

Kemudian Kepala DPPKBP3A Kabupaten Kampar Edi Afrizal saat membuka pelatihan ini menyampaikan bahwa   DPPKBP3A Kabupaten Kampar  melaksanakan kegiatan pelatihan ini salah satunya karena masih banyak angka kematian ibu hamil dan melahirkan dan masih banyak tenaga bidan yang belum mengikuti dan memiliki sertifikat dalam pelayanan pemasangan akat kontrasepsi terutama alkon implant.

Edi Afrizal mengharapkan dengan program pelatihan ini, bidan di Kabupaten Kampar  bisa menjadi tenaga medis yang terampil dan memiliki wawasan dan pengetahuan tentang pemasangan dan pencabutan alkon khususnya implant. “Kegiatan ini juga hendaknya  dapat menjadi motivasi kita semua,” ujar Edi.

Edi  juga mengharapkan  dengan diadakannya pelatihan ini ibu-ibu bidan lebih terampil dan dapat menjadi mitra kerja  DPPKBP3A  Kabupaten Kampar dalam melakukan pelayanan dan pemasangan alat kontrasepsi. Dengan adanya  tenaga bidan yang terampil diharapkan bisa mengurangi angka kematian ibu hamil dan menyusui.

“Saya harapkan  ibu-ibu bidan  bisa lebih serius  dan fokus dalam mengikuti pelatihan ini nantinya yang akan di ajarkan oleh tenaga profesional,” ujar Edi.***

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments