KAMPAR(AuraNews.id) – Merasa risih, pembahasan gedung 9 lantai di ruang Banmus gedung DPRD Kampar, Senin (15/10/2018) tertutup untuk Jurnalis.
Saat pembukaan ekspose yang dibuka oleh Ketua Komisi IV, Toni Hidayat meminta kesepakatan apakah pembahasan KUA PPAS APBD Kampar tahun 2019 menanyakan kepada anggota Komisi dan BAPPEDA dan Kadis PUPR apakah awak media dibolehkan menghadiri pembahasan.
Diketahui, rencana pembangunan gedung 9 lantai dengan pagu dana sebesar Rp 96 Milyar merupakan proyek Multy Years.
“Mengingat kondisi tempat sebaiknya tertutup demi lancarnya pembahasan,” kata Zulpan Azmi.
“Pembahasan rencana pembangunan gedung 9 lantai ini membutuhkan kosentrasi penuh,” ucapnya.
Hadir dalam pembahasan, Ketua Komisi IV DPRD Kampar, Toni Hidayat, anggota Komisi, Zulpan Azmi, Bernart Sinaga, Jamris, Harsono, Triska Felly, Kadis PUPR Afdal, sejumlah Kabid PUPR, Perwakilan BAPEDA Kampar dan Konsultan proyek PT Mitra Ideal.
Ketua PWI Kampar, Akhir Yani mengatakan, informasi publik harus jelas kepada masyarakat.
“Tidak ada aturan yang melarang Wartawan meliput, terlebih menyangkut urusan rakyat”, ujarnya.(SY)