KAMPAR(AuraNews) – Dosen Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa Iptek pemberian mesin pengolah pelet ikan patin kepada petani ikan patin yang dibiayai oleh dana hibah dari Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
Guna merealisasikan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), Tim PKM dari Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai menyerahkan mesin pelet yang digunakan untuk pengolahan pelet ikan kepada Kelompok Petani Patin yang diketuai oleh Muhammad Syukri di Desa Batu Belah, Kecamatan Kampar.
Pemilik UKM, Muhammad Syukri yang mendapat bantuan mesin pelet dari Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Sabtu (29/9/2018) terlihat sangat senang dan antusias dengan bantuan mesin tersebut karena selama ini biaya pakan sangat tergantung kepada pakan komersial yang harganya terus mengalami peningkatan.
“Harga pakan yang mahal, sangat memberatkan petani untuk membelinya, jika harga pakan mahal maka harga produksi jadi tinggi, sedangkan daya jual ikan patin rendah,” ungkapnya.
Permasalahan yang seringkali dihadapi petani patin adalah tingginya harga pakan sehingga menyebabkan tingginya harga produksi, sedangkan daya jual ikan patin rendah. Hal inilah yang menyebabkan sedikitnya keuntungan yang diperoleh petani ikan patin. Oleh karena itu tim pengabdi melakukan kegiatan tersebut di awali dengan pemberian mesin pelet untuk produksi pelet ikan patin.
Rangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berlangsung dari bulan April 2018 sampai September 2018.
Adapun mitra sasaran dari kegiatan tersebut yaitu beberapa UKM yang memiliki kolam ikan patin yang berlokasi di Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar.
Kegiatan PKM ini dilanjutkan dengan kegiatan pelatihan Pengolahan ikan patin menjadi Abon, Nugget Patin dan Kerupuk Patin yang bernilai ekonomis yang dilaksanakan pada bulan Juli 2018. Diharapkan dengan dilaksanakannya kegiatan ini bisa meningkatkan pendapatan petani ikan patin.
Serangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat tersebut dapat terlaksana atas dukungan dana yang diperoleh oleh Ns. Muhammad Nurman, M.Kep (Ketua Tim) dan Any Tri Hendarini, SP,M.Si (Anggota Tim) karena telah lolos seleksi pada Hibah Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Tahun Anggaran 2018 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementrian Riset dan Pendidikan Tinggi.(***)