KAMPAR(auranews.id) – Ternyata tudingan yang dilontarkan warga Desa Koto Aman Kecamatan Tapung Hilir terhadap Sekretaris Daerah (Sekda) dan Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Kampar keliru dan tidak benar.
Hal itu terkuak saat pertemuan Bupati Kampar H Azis Zainal dengan perwakilan masyarakat Desa Koto Aman di ruang rapat Kantor Bupati Kampar, Selasa (26/6/2018).
Sebelumnya, saat melakukan aksi pada Senin (25/6/18) massa menuding Sekdakab Kampar dan Kepala Dinas Perkebunan Kampar pembohong dan penghinaan.
Namun saat pertemuan perwakilan massa aksi dengan Bupati Kampar diruang rapat Bupati Kampar, Selasa (26/6/2018) semuanya menjadi jelas dan tudingan massa aksi itu ternyata keliru dan tidak benar.
Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Kampar, H Bustan menyampaikan bahwa dirinya tidak pernah punya niat sedikitnya untuk membodohi warga Desa Koto Aman apalagi menjadi penghinaan.
“Tidak ada niat sedikitpun untuk membodoh-bodohi warga apalagi menjadi penghinaan,” ujar Bustan.
Sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) sudah menjadi tugasnya melayani masyarakat.
Hal senada juga disampaikan Sekdakab Kampar, Yusri saat dihubungi awak media.
“Tak mungkinkan kita berbuat seperti itu apalagi merugikan warga,” ujarnya
Disampaikannya, saat warga melakukan aksi pada Senin (25/6/2018) saya sedang berada di kantor dan menjumpai massa.
Sayang pada saat itu massa tidak memberikan kesempatan pada dirinya untuk menjelaskan yang sebenarnya.
“Saya sudah berusaha menjelaskan duduk persoalan sebenarnya kepada warga, namun sayang tidak diberikan kesempatan,” ucapnya. (Sy)
