KAMPAR(auranews.id) – Pelayanan Puskesmas Unit Gawat Darurat (UGD) 24 Jam di Kecamatan Tambang disesalkan oleh masyarakat setempat.
Masyarakat menemukan kondisi Puskesmas terkunci rapat pada Kamis dini hari (24/10/2019) pukul 03.30 wib. Bahkan, Puskemas tersebut terkunci dengan rantai besi.
Hal ini terkuak di media sosial setelah diposting oleh akun Facebook Suryadi Domo Sembiring. Didalam postingan tersebut tampak adanya kekecewaan terhadap pelayanan Puskesmas tersebut. Berikut postingannya,
Puskesmas Tambang merupakan paskes untuk kecamatan tambang yg UGD 24 jam di kunci rantai dari luar. Miris sekali malam tgl. 24 oktober 2019 pukul 03.30 wib ambulan desa kuapan mengantarkan pasien ke pukesmas ternyata tutup. Pasien Keluarga PKH pemegang kartu bpjs.
Tak butuh waktu lama, beragam komentar netizen muncul menanggapi unggahan Suryadi Domo Sembiring. Seperti akun Warsiti Sugianto, ia mengatakan berarti bukan 24 jam bg. Lalu akun Didi Dwiantoro, ia mengatakan Ikut pasang kunci lg biar tahu rasa , masyarakat menyandera ugd 24 jam.
Berbeda dengan akun Edi Komua, ia menyarankan agar Puskesmas tersebut dilaporkan ke dinas terkait. Kemudian ada komentar unik dari akun Yoelda Shanty Binti Athar, ia mengatakan mungkin dia lelah bg 🙏🙏.
Sementara, hingga berita ini diterbitkan, pihak Puskesmas tersebut belum bisa dikonfirmasi.***