Rabu, Juni 18, 2025
BerandaDaerahAnak Jalanan di Rohul Makin Ramai, Dinas Sosial dan Satpol PP Diminta Bertindak

Anak Jalanan di Rohul Makin Ramai, Dinas Sosial dan Satpol PP Diminta Bertindak

ROKANHULU(AuraNEWS.id) –  Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) khususnya Dinas Sosial dan Satuan Polisi Pamong Praja (SatPol PP) diminta untuk segera menertibkan keberadaan anak jalanan berpenampilan “nyentrik” yang seringkali disebut Anak Punk karena keberadaannya telah mendatangkan keresahan bagi para orang tua.

Meski sempat ditertibkan oleh SatPol PP dan dipulangkan oleh Dinsos Rohul ketempat asalnya sebelum bulan Ramadhan lalu, namun kini kembali lagi dengan jumlah yang lebih banyak.

“Anak punk ini ibaratnya penyakit menular, makin lama jumlahnya makin ramai saja, padahal beberapa kali sudah di razia, oleh Sat Pol PP, Namun sepertinya mereka tidak kapok dan makin ramai saja,” terang salah seorang Tokoh Masyarakat Rohul H Hamdan (55 thn), warga Kota Pasir Pengaraian, Senin (8/7/2019).

Diungkapkannya, bahwa sejumlah masyarakat Ibukota Kabupaten Rohul sangat menolak keberadaan komunitas anak jalanan tersebut. Pasalnya, selain penampilan yang tidak senonoh dan badan yang dipenuhi tato, keberadaan anak punk ini jelas sangat jauh dari norma agama serta penampilan anak punk ini berbeda dengan khalayak umum, juga menjadikan komunitas ini dinilai seram dan terkesan jauh dari budaya ketimuran.

“Kendati mereka terkesan aneh, tetapi  bagi sejumlah remaja justru menjadi daya tarik sendiri. Makanya, tidak heran satu-satu persatu remaja mulai ikut-ikutan berpenampilan dan berperilaku seperti mereka,” beber H. Hamdan.

“Kan ini merusak generasi muda, belum lagi mereka hidup bebas, laki-laki perempuan campur aduk, untuk itu kita minta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rohul dapat bersikap tegas terhadap keberadaan komunitas anak jalanan ini,” tegas Haji Hamdan dengan nada geram.

Reporter : Alfian Tob

Editor : MS Faidar

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments