PEKANBARU(auranews.co.id)- Di tengah maraknya kampanye “dirumahaja” karena virus corona, Unit Pengumpulan Zakat Universitas Islam Riau (UPZ UIR) tetap menyalurkan bantuan dana pendidikan kepada mahasiswa UIR yang kurang mampu. Dana bantuan yang bersumber dari para muzakki civitas akademika itu ditransfer langsung oleh UPZ kepada rekening bank masing-masing mahasiswa pada Jum’at (27/3 2020).
Sekretaris UPZ UIR Afrizal Anton Candra menyebutkan, pada periode Maret 2020 pihaknya menyalurkan dana bantuan untuk 40 mahasiswa. Ia berharap, bantuan tersebut dapat dipergunakan mahasiswa sebaik mungkin.
Anton menyampaikan terima kasihnya kepada civitas akademika yang telah menjadi muzakki. Kandidat doktor UIN Suska ini sekaligus mengajak dosen dan karyawan yang belum menjadi muzakki untuk menghubungi UPZ.
”Mahasiswa membutuhkan uluran kita bersama mengurangi beban ekonomi mereka. Apalagi dalam kondisi wabah corona sekarang, beban ekonomi terlalu berat dipikul oleh orangtua mahasiswa. Dana bantuan tentulah sangat mereka nanti,” ujar Anton kepada Kabag Humas UIR Syafriadi, Jum’at sore (27/3 2020)
Pendistrubusian dana bantuan telah direncanakan sejak lama. Namun disebabkan virus corona, setelah berdiskusi bersama Wakil Rektor III Ir Rosyadi, akhirnya disepakati pengiriman dana bantuan melalui transfer bank.
”Biasanya kita berikan langsung dalam sebuah acara seremoni. Tapi karena sekarang tak mungkin kita berkumpul, dana bantuan kita kirim melalui bank,” ucap Anton Afrizal Candra.
Ketua UPZ UIR Dr H Zulkifly Rusbi mengakui, jumlah muzakki yang dikelola UPZ terus mengalami peningkatan dibanding periode-periode sebelumnya.
“Saya percaya jika semua dosen dan pegawai menzakatkan gaji mereka setiap bulan potensi dana yang terhimpun oleh UPZ akan jauh lebih besar. Alhamdulillah sejak dibentuk awal tahun 2018, UPZ sudah rutin menyalurkan dana bantuan. Insha Allah pendistribusian dana kita upayakan meningkat lagi dari tahun-tahun lalu,” kata Zulkifli.***