ROKAN HULU(AuraNEWS.id) – Sejumlah Awak Media di Rohul mempertanyakan kinerja Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Rokan Hulu TE, wanita pertama yang menjadi Plt Kabag Humas Pemkab Rohul selama menjabat, kerjanya hanya terlihat ‘membuntuti’ Bupati Rohul kemana-mana dan tidak pro-aktif dalam menjalankan tugas pokoknya.
Hal tersebut disampaikan oleh Wartawan Surat Kabar Independent (SKI) Bongkar Kasus Armen Nasution, Rabu (30/1/2019) pagi. Menurutnya selama ini, Kabag Humas Rohul TE seolah-olah seperti Ajudan Bupati Rohul, kerjanya hanya selalu ‘menempel’ kemanapun Bupati pergi dan tidak kreatif dalam mengelola tugas kehumasannya.
“Setiap hari kok buntuti Bupati terus kerjaannya Ibu Kabag ini,” ucap Armen yang juga menjabat di bagian Humas Aliansi Wartawan Indonesia (AWI) Cabang Rokan Hulu.
Tidak hanya itu menurutnya, peran Kabag Humas juga dinilai vakum, tidak pernah memberikan informasi kepada media massa terkait kegiatan penting Bupati Rohul selama ini. Serta tidak ada terobosan penting dalam tugasnya sebagai corong informasi pemerintah daerah maupun mitra kerja media massa,” ulasnya.
Armen menambahkan, “Plt Kabag Humas sekarang gagal menyatukan persepsi dan langkah media sebagai mitra kongkrit pemerintah. Serta tidak memiliki kemampuan manajemen kehumasan,” tegasnya.
Ditempat terpisah Ketua Aliansi Wartawan Indonesia Cabang Rohul Alfian Tob, saat dimintai komentarnya terkait masalah ini mengatakan jika memang tidak bisa memberikan info tentang kegiatan Bupati kepada rekan-rekan Pers, Alfian meminta kepada Bupati untuk mengganti Plt Kabag Humas dengan sumber daya lain yang memiliki kemampuan, sebab Kabag Humas dituntut harus mampu membaca, memahami sekaligus memaknai soal kehumasan.
“Kalau tidak mampu silahkan undur diri, Bupati tidak boleh memanjakan pejabat seperti itu,” ujarnya.
Kritikan juga disampaikan oleh Fahrin Waruwu, Reporter Media Online Spiritriau.com, Fahrin merupakan wartawan yang dikenal lugas dan tegas dalam menyampaikan berita mempertanyakan kinerja Plt Kabag Humas. Pasalnya, awak media selama ini sedikit susah mengakses informasi terkait apa saja kegiatan Bupati Rohul H Sukiman atau kunjungan kerja Bupati karena Plt Kabag Humas dinilai tidak berperan aktif.
“Selama ini banyak jadwal dan agenda Bupati yang tidak diketahui awak media, sehingga menyebabkan informasi yang ingin diketahui masyarakat tidak bisa dipublikasikan di media massa secara totalitas,” paparnya.
Plt Kabag Humas dan Protokol Setdakab Rohul Tanti saat dikonfirmasi terkait pertanyaan dan kritikan awak media, mengatakan semua sudah diserahkan ke Kominfo dan mengatakan Dia tidak bisa membatasi kebebasan Pers yang jelasnya di nota dinas ini agenda bupati sampai bulan Februari ” jelasnya.
Ditempat terpisah Kadis Kominfo Gorneng, S.Sos, M.Si saat dihubungi via selulernya mengatakan, “Secara kerja sama dan pembayaran memang sudah dilimpahkan ke Diskominfo, namun tekhnis koordinasi kepada rekan-rekan media sedang kita koordinasikan dengan Pihak Humas karena jadwal kegiatan Bupati dan Pemkab Rohul yang mengetahui adalah Humas, disamping itu juga ikut serta dalam peliputan,” pungkasnya.
Reporter : Reja
Editor : M.Syari Faidar