RENGAT (auranews.id)– Sadar akan pentingnya kesehatan dan keselamatan kerja, segenap manajemen Pertamina EP Asset 1 Lirik Field lakukan management walk through (MWT) sebagai bentuk implementasi Satuan Tugas (Satgas) Health Safety Security & Environment (HSSE) di lingkungan operasional Lirik Field pada, Senin (24/12/2018) kemarin.
Berkumpul di area statsiun pengumpul (SP) 3 Lirik Field pukul 07.00 WIB pagi, rombongan melakukan aktifitas berupa pengecekan kehandalan peralatan, diskusi dengan para operator di lapangan serta memastikan kelengkapan administrasi dan kebersihan lingkungan di sekitar area operasi.
“Untuk dua hari ini ada empat titik yang akan kami kunjungi yakni SP 3, SP 4, dan SP 5 serta area water treatment plant,” ucap Tedjo Sumantri, Lirik Field Manager.
Kegiatan satuan tugas HSSE ini merupakan inisiatif perusahaan yang bertujuan untuk memastikan kehandalan operasi yang sesuai dengan aspek keselamatan kerja dan perlindungan terhadap lingkungan, mengingat sebagian pekerja dan pekarya tengah menjalani cuti bersama.
Bertajuk Manajemen Walk Through (MWT), manajemen Pertamina EP Asset 1 turun langsung ke lapangan untuk memastikan seluruh aturan telah dipatuhi, melakukan intervensi untuk kegiatan yang kurang sesuai prosedur, serta lebih peka dan peduli terhadap sesama rekan kerja.
“Kegiatan ini sedianya dilaksanakan secara berkala mulai 21 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019,” ujarnya.
Dijelaskan, pada prinsipnya HSSE adalah urusan setiap orang yang terlibat di kegiatan operasional Pertamina baik itu kontraktor, operator, pekerja maupun manajemen.
“Dengan demikian tidak ada alasan untuk mengurangi kewaspadaan kita meskipun dalam suasana liburan,” tegas Tedjo.
Segenap upaya terus dilakukan oleh Pertamina secara korporasi maupun oleh anak perusahaan guna mewujudkan world class oil & gas company.
“Diantaranya adalah perlunya pemahaman HSSE Golden Rules 15 life saving rules (LSR) yang harus dipatuhi oleh siapa pun yang bekerja di area Pertamina guna mewujudkan kelancaran aspek operasional yang aman, bersih dan berkelanjutan,” tutupnya.
Penulis: Ali Usman
Editor: Fauzi Lalea Saputra