AGAM(AuraNews.id) – Satu unit mobil Suzuki Katana masuk ke dalam jurang sedalam 50 meter di perbatasan Kecamatan Matua dan Kecamatan Ampek Koto, Agam-Sumbar, tepatnya di Nagari Sungai Landia, tepatnya di KM 17, tak jauh dari Kelok Marcedes, Ahad (12/8/2018) sekitar pukul 08.30 WIB.
Kecelakaan tunggal tersebut menyebabkan sopir Katana bernama Efendi (76) meninggal dunia. Saat kejadian, korban diketahui hanya sendirian dan lokasinya berada di areal yang cukup jauh dari pemukiman.
Kanit Laka Lantas dari Satlantas Polres Bukittinggi, Ipda Effendi menyebut, ada dua dugaan penyebab kecelakaan nahas itu. Dia mengatakan, pengendara berusia lanjut ini datang dari arah Matua menuju Bukittinggi.
“Kita duga penyebabnya karena sopir mengantuk atau terlalu ambil kanan ditikungan sehingga masuk jurang,” kata Kanit.
“Setelah mobilnya terguling masuk jurang, dia sempat mendapat pertolongan sebelum meninggal di Puskesmas Matua, dia menderita luka di bagian pelipis kepala dan di sejumlah anggota tubuh lainnya,” tambah Kanit.
Tak lama setelah dia ditolong warga, mobilnya yang berada di dasar jurang, kemudian terbakar dengan kobaran api yang lumayan besar sebelum berhasil dipadamkan Damkar Agam. Diketahui, korban berasal Jorong Lasi Mudo, Nagari Lasi, Kecamatan Canduang, Agam.
“Di rute daerah perbukitan seperti itu, kewaspadaan harus ditingkatkan agar terhindar dari kecelakaan,” pesan Kanit Laka.
Pantauan wartawan media KLIKPOSITIF, hingga sore tadi mobil tersebut masih berada di dasar jurang dan belum di evakuasi.
Sepertinya, sebelum masuk jurang, mobil tersebut sempat menghantam satu unit marka jalan cermin cembung hingga roboh.
Sumber : klikpositif.com